- Wire Rope
- Wire Rope 19×7 IWRC Galv
- Wire Rope 19×7 IWRC Ungalv
- Wire Rope 1×7 Galv
- Wire Rope 35×7 WSC Galv
- Wire Rope 6×12 7FC Galv
- Wire Rope 6×12 FC Galv
- Wire Rope 6×19 IWRC Galv
- Wire Rope 6×19 IWRC Ungalv
- Wire Rope 6×24 FC Galv Powertec
- Wire Rope 6×36 IWRC Galv
- Wire Rope 6×36 IWRC Ungalv
- Wire Rope 6×37 IWRC Ungalv
- Wire Rope 6×7 FC Galv
- Wire Rope 7×7 Galv
- Wire Rope 8×19 FC Galv
- Wire Rope 8x19s fc Ungalv
- Wire Rope 1×19 Galv
- Wire Rope PVC 6×7
- Wire Rope PVC 6×12
- Wire Rope PVC 6×19
- Wire Rope SS 304
- Wire Rope SS 316
- Hoist
- Rigging Hardware
- Chain
- Sling Belt
- Winch
- Rope
- Load Restraint
- Lifting Clamp
- Girder Trolley
- Snatch Block
- Jack
- Tool & Accessories
- Material Handling
- Safety Equipment
- Spare Parts
- Custom Sling
Sejarah Singkat Tali Kawat (Wire Rope) (Part. 3/3) : Masa Keemasan Tali Kawat (Wire Rope)
Cerita sejarah mengenai asal mula dan perkembangan kawat sling dari zaman ke zaman ini dirangkum menjadi 3 artikel. Silahkan baca seluruh artikel untuk mengetahui secara lengkap mengenai sejarah, perkembangan hingga masa depan kawat sling di dunia.
Bagi anda yang belum mengikuti dari awal, anda dapat memperoleh informasi seutuhnya dengan klik link di bawah ini
Klik link ini untuk membaca kisah kawat sling “Sejarah Singkat Kawat Sling (part. 1/3)”
Klik link ini untuk membaca kisah kawat sling “Sejarah Singkat Kawat Sling (part. 2/3)”
Tahun 1900-1904 – Rotation Ressistant Wire Rope
Locked Coil Rope ciptaan Latch & Batchelor hanya bisa dibuat dengan tingkat kesulitan yang tinggi, karena kawat yang sudah terbentuk harus dilonggarkan tanpa berputar kembali, yang akibatnya tali akan menunjukkan kecenderungan yang sangat kuat untuk melintir dan menjadi kusut.
Pada tahun 1887 Batchelor menciptakan terobosan untuk penemuannya. Wire Rope model baru yang diciptakan oleh Batchelor bisa dipakai tanpa harus khawatir dengan efek melintir. Ia membuat Wire Rope lapis demi lapis dengan arah putaran yang berlawanan. Ciptaan Batchelor kini dikenal dengan nama Rotation Resistant Wire Rope. Namun, Rotation-Resistant Wire Rope baru dapat diproduksi 20 tahun kemudian. Pada tahun 1903, Perusahaan Brunton di Skotlandia mulai memproduksi Wire Rope menggunakan metode Latch dan Batchelor ini. Pada tahun 1904 spiral strand ropes berhasil diproduksi dan dipasarkan untuk pertama kali.
Rotation Resistant Wire Rope : Inovasi lain dari Arthur Latch & Telford C. Batchelor.
Tahun 1920 – Double Parallel Lay Strand
Sejak tahun 1884 Tom Seale sudah menemukan parallel lay strand, yang mana berfungsi untuk mengurangi kekusutan kawat seling besi. Pada awal abad ke 20 penemuannya digunakan untuk membuat kawat seling baja. Publikasi paling awal yang membahas tentang double parallel lay adalah dokumentasi hak paten dari George C. Moon pada tahun 1920. Meski begitu, banyak ahli yang berasumsi bahwa sudah dilakukan aplikasi terhadap metode tersebut sebelum paten dikeluarkan.
Double Parallel Lay : Aplikasi metode ini telah dilakukan sebelum hak paten dikeluarkan.
Tahun 1925 – Preformed Wire Rope
Menggantikan kawat besi dengan kawat baja membawa sebuah masalah baru bagi produsen Wire Rope: kawat baja lebih kaku daripada kawat besi dan itu membuatnya menjadi lebih sulit untuk digulung.
Pada tahun 1886, Mr Moxham mendapatkan hak paten untuk metode untaian yang berliku dan memutar, yang memaksa Wire Rope membentuk helix sehingga dapat digunakan untuk membuat Wire Rope dengan diameter inti yang lebih besar. Namun biaya yang diperlukan untuk proses ini terlalu mahal, hingga penemuan Moxham tidak pernah mendapat keuntungan ekonomis.
Preformation seperti yang kita tahu belum pernah ditemukan sebelum tahun 1920. American Chain & Cable menghadapi masalah dalam memproduksi tali rem otomotif. Wire Rope akan terbuka dan mekar pada saat bagian ujungnya dipotong, sehingga harus diamankan menggunakan penahan. Hal ini membuat biaya produksi menjadi sangat besar. Akhirnya perushaan memutuskan untukmencari cara cara untuk menghindari Wire Rope yang mekar ini.
Pada tahun 1922, seorang karyawan perusahaan bernama Connor, menciptakan ‘Quill’, sebuah alat yang berfungsi untuk mencegah Wire Rope mekar dan alat tsb. masih digunakan secara luas di Amerika sampai saat ini.
Pada tahun 1925, seorang insinyur bernama Briggs, yang bekerja untuk American Chain & Cable menciptakan solusi yang berbeda. Ia mengembangkan preforming head dengan sebuah roller yang sampai hari ini masih digunakan di seluruh dunia.
American Chain & Cable mendapatkan lisensi untuk preformasi di seluruh dunia, dan bisnis ini begitu menjanjikan sampai-sampai mereka menghentikan produksi tali mereka sendiri dan berkonsentrasi untuk melatih pemegang lisensi dan mendapatkan uang dari biaya lisensi. Dalam waktu singkat, Preforming Wire Rope menjadi sangat terkenal, sampai-sampai jika ada konsumen yang memesan Wire Rope tanpa preforming, maka harganya akan menjadi sangat mahal, karena mereka harus merubah cetakan dan posisi mesin yang memerlukan banyak biaya & tenaga.
Preformed Wire Rope : Teknologi untuk mencegah agar Wire Rope tidak mekar pada saat dipotong.
Tahun 1972 – Intermediate Plastic Layer
Pada awal tahun 1960-an beberapa produsen mulai memproduksi Wire Rope dengan lapisan plastik di bagian luar untuk pemakaian di lingkungan yang ekstrim. Proteksi ini sangat efektif, namun ilegal jika mengacu kepada standar industri: jumlah kawat yang rusak adalah pertimbangan paling penting untuk menilai kekuatan dan kelayakan Wire Rope, jika jumlah kawat yang rusak ini tidak bisa dilihat dan dideteksi karena adanya lapisan pelindung, maka Wire Rope dinyatakan tidak aman. Pada tahun 1972, Casar memecahkan masalah ini dengan melapisi dengan plastik hanya sebagian dari Wire Rope, hanya pada bagian inti, yang melindungi tali dari korosi. Lahirlah ‘Intermediate Plastic Layer’.
Contoh Intermediate Plastic Layer pada Wire Rope.
Masa Depan Wire Rope – High Tensile Fiber
Pada jangka waktu yang lebih panjang, tidak diragukan lagi bahwa tali yang terbuat dari High-Tensile Fiber akan menggantikan fungsi Wire Rope. High-Tensile Fiber lebih ringan, tidak rentan terhadap korosi, dan tahan terhadap ‘fatigue’/kelelahan.
Meskipun begitu, di beberapa area pekerjaan Wire Rope akan tetap digunakan. Lagipula Wire Rope memiliki tingkat elastisitas yang lebih tinggi dan lebih tidak sensitif terhadap abrasi dan kerusakan mekanis dibandingkan dengan kompetitornya yang lebih ringan.
Terlebih lagi, tidak seperti tali lainnya, tali yang terbuat dari High-Tensile Fiber tahan terhadap paparan radiasi ultraviolet. Yang paling penting, produsen dan pengguna Wire Rope bisa bersandar pada pengalaman bersejarah Wire Rope selama hampir 170 tahun dan masih akan ada banyak lagi terobosan dan inovasi selanjutnya.
High-Tensile Fiber : Teknologi pengganti Wire Rope di masa depan.
PT. Sumber Mega Jaya adalah perusahaan distributor Kawat Sling/Wire Rope. Kami menyediakan produk Wire Rope dengan berbagai macam spesifikasi, seperti 6×36 IWRC, 6×37 IWRC, 6×19 IWRC, 6×12 HC, 19×7, Stainless Steel Wire Rope, dsb. Pastikan anda menghubungi kami jika ada pertanyaan dan kebutuhan mengenai Kawat Sling/Wire Rope. Caranya mudah, silahkan klik tombol di pojok kanan bawah halaman ini untuk berbicara dengan customer service kami. 🙂