Salah satu alat yang umum dipergunakan dalam dunia industri lifting dan rigging adalah hook. Apa yang dimaksud dengan hook? Hook adalah sebuah alat bantu yang dipergunakan untuk mengangkat beban dengan cara mengaitkan beban pada hook rantai tersebut. Bentuk hook menyerupai tanda tanya . Alat ini sering disebut juga dengan nama adalah ganco atau alat kait.
Jenis Hook
Di pasaran, tersedia berbagai jenis hook untuk memenuhi berbagai kebutuhan. Macam-macam hook ini dapat dibedakan menurut beberapa aspek yaitu:
- Jenis penyambung
- Jenis atau mekanisme pengaman
- Bentuk dan kegunaan
Pastikan Anda memahami perbedaan dari macam-macam hook tersebut sehingga Anda dapat menemukan alat bantu terbaik yang sesuai kebutuhan.
Jenis Hook berdasarkan Penyambung
Berdasarkan penyambung yang menghubungkan hook dengan sling atau rantai, terdapat 2 jenis hook sebagai pilihan yaitu:
1. Clevis hook
Clevis hook dihubungkan secara langsung dengan rantai. Dari segi harga, macam-macam hook ini terbilang lebih terjangkau karena tidak membutuhkan penggunaan komponen tambahan berupa connecting link. Kekurangannya adalah adanya batasan fleksibilitas pergerakan dimana hook terhubung dengan rantai.
Clevis hook dilengkapi dengan clevis berbentuk “U” yang diamankan dengan mur. Jenis hook rantai ini merupakan alternatif dari eye hook. Sifatnya yang tidak permanen berarti para pengguna dapat dengan mudah mengganti bagian dari hook tersebut apabila mengalami kerusakan.
2. Eye hook
Eye hook membutuhkan coupler atau connecting link sebelum dapat dihubungkan dengan sling atau hook rantai. Kelebihan utama dari macam-macam hook ini adalah fleksibilitas pergerakan yang tinggi. Kekurangannya adalah dari sifatnya yang permanen. Bila terdapat kerusakan pada bagian eye atau mata, maka seluruh bagian harus diganti.
Jenis Hook Berdasarkan Mekanisme Pengaman
Macam-macam hook selanjutnya dibedakan berdasarkan mekanisme pengaman atau pengunci yang dipergunakan. Setidaknya terdapat 3 jenis hook berdasarkan mekanisme pengaman yang dipergunakan yaitu:
1. Safety latch hook atau sling hook
Jenis pengaman pada hook ini selalu tertutup dan hanya dapat dibuka secara manual baik untuk memasang atau untuk melepaskan beban.
2. Self-locking hook
Jenis pengaman pada hook ini memiliki sistem pemicu khusus yang akan membuka dan menutup mekanisme pengaman
Jenis hook yang satu ini dapat dikatakan sebagai jenis yang paling aman dan paling tahan lama berkat desain yang teruji dan dibuat berdasarkan standar keamanan tertentu.
Jenis Hook Berdasarkan Bentuk dan Kegunaan
Macam-macam hook selanjutnya dibedakan berdasarkan bentuk dan kegunaan atau fungsinya. Macam-macam hook tersebut adalah:
1. Swivel hook
Swivel hook memungkinkan hook untuk berputar 3600 . Terdapat macam-macam hook yang masuk dalam kategori ini yaitu:
- positioning swivel hook
- true swivel hook with bearing
Kedua jenis hook ini memudahkan pengguna untuk memutar hook sehingga mencapai posisi yang sejajar dan tepat saat mengaitkan beban. Keduanya memiliki persamaan dimana keduanya tidak akan berputar dan bergerak selama proses mengangkat beban, hanya saat proses pengaitan saja.
2. Foundry hook
Sesuai dengan namanya, foundry hook dipergunakan di foundries atau industri pengecoran logam. Ukuran hook ini lebih lebar dan lebih dalam dibandingkan jenis hook lainnya. Hook ini tidak memiliki mekanisme pengaman atau safety latch. Hal ini disesuaikan dengan lingkungan kerja yang sangat panas dan berbahaya sehingga tidak memungkinkan para pekerja untuk mengaitkan atau melepaskan beban secara manual.
3. Grab hook
Grab hook memiliki ukuran yang lebih sempit dan menyediakan fleksibilitas untuk memperpendek rantai hook. Terdapat macam-macam hook pada tipe ini dan Anda perlu mengetahui perbedaan diantaranya:
- Standard grab hook
Jenis yang satu ini merupakan jenis yang paling populer serta paling ekonomis. Kelemahannya adalah, Anda harus mengurangi working load limit sebesar 20% bila Anda menggunakannya untuk memperpendek panjang rantai.
- Cradle grab hook
Jenis yang satu ini memiliki fitur tambahan cradle. Harganya terbilang lebih mahal dibandingkan jenis standar, namun memiliki keunggulan dimana Anda tidak harus mengurangi working load limit saat dipergunakan untuk memperpendek panjang rantai
Hook ini umumnya dipergunakan untuk mengangkat benda-benda yang berbentuk tabung. Bentuk dan desainnya yang unik membuat hook rantai ini harus dipergunakan dengan tingkat kemiringan 300-450 untuk mendapatkan hasil yang maksimal
5. J hook
J Hook memiliki bentuk dan desain yang lebih ramping dibandingkan macam-macam hook yang lain. Jenis hook ini dipergunakan untuk aplikasi khusus dimana hook rantai lainnya seperti grab dan swivel dianggap terlalu besar dan tebal.
6. Drum/barrel hook
Serupa dengan namanya, hook ini dipergunakan untuk mengangkat drum atau barrel. Artinya, jenis hook ini banyak dipergunakan dalam industri perminyakan. Hook ini didesain untuk penggunaan pada sudut 300-450
7. Sling hook
Segala jenis industri yang menggunakan chain sling dan wire rope sling untuk melakukan pengangkatan umumnya menggunakan sling hook.
Jenis hook ini dipergunakan untuk mengangkat dan mengunci barang yang akan diangkat dengan posisi choker. Umumnya industri berskala besar dan berhubungan dengan benda berat akan menggunakan alat yang satu ini.
9. Anchor line hook
Industri perkapalan akan menggunakan alat bantu hook rantai ini sebagai alat bantu dalam menambat kapal
Sedikit berbeda dengan jenis hook rantai lainnya, alat ini memiliki bentuk penyambung yang sedikit berputar. Putaran ini memberikan ruang gerak yang berbeda pada alat ini. Umumnya jenis hook yang satu ini dipergunakan dalam industri logging atau industry kayu dan dipergunakan untuk menarik atau mengangkat kayu.
Macam-macam hook yang terakhir merupakan hook yang memiliki sistem atau mekanisme pengamanan otomatis. Saat diberi beban, hook ini akan terkunci secara otomatis untuk memastikan keamanan barang. Umumnya jenis hook yang satu ini dipergunakan sebagai aplikasi lifting.
Pemilihan Hook Sesuai Jenis dan Fungsinya
Dari sekian banyak macam-macam hook yang ada, jenis hook rantai seperti apa yang Anda butuhkan? Dalam memilih, ada beberapa aspek yang perlu menjadi bahan pertimbangan yaitu:
- Berat total beban yang akan diangkat
- Tipe beban atau material yang akan diangkat
- Tipe sling yang dipergunakan
- Tipe sling hitch yang dipergunakan
- System penghubung yang dipergunakan. Apakah menggunakan rantai, sling, shackles, atau sistem lainnya.
- Jumlah pengangkatan yang dilakukan dalam jangka waktu tertentu misalnya setiap hari serta jarak tempuh antara satu titik dengan titik lainnya
- Sudut pengangkatan. Beberapa hook memiliki spesifikasi sudut pengangkatan untuk memastikan alat tersebut dapat mengangkat beban dengan maksimal.
Untuk memastikan Anda mendapatkan produk hook terbaik, pastikan untuk membeli produk di distributor terpercaya seperti Mega Jaya. Selain itu, pastikan untuk melakukan inspeksi secara berkala untuk memeriksa apakah ada kerusakan atau keretakan yang dapat mengurangi kualitas dan keamanan produk. Segera hubungi customer service kami dengan menekan tombol whatsapp di pojok bawah kanan untuk mendapatkan penawaran terbaik.